PT Wijaya Karya (WIKA) meraih kontrak baru senilai Rp3,37 triliun hingga Mei 2025. Proyek-proyek ini menunjukkan kepercayaan besar terhadap kemampuan WIKA dalam menangani infrastruktur strategis di Indonesia, khususnya dalam proyek-proyek yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Salah satu proyek unggulannya adalah proyek pengendalian banjir di Jawa Tengah.
Proyek Pengendalian Banjir di Jawa Tengah: Solusi Banjir Semarang
Proyek Pengendalian Banjir Sistem Tenggang-Sringin Paket I Tahap I di Jawa Tengah menjadi salah satu proyek strategis yang baru saja diperoleh WIKA. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi dampak banjir di wilayah Semarang.
Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito, menjelaskan bahwa proyek ini diharapkan mampu mengurangi luas area yang terdampak banjir hingga 2.500 hektar. Proyek ini juga akan meningkatkan ketahanan infrastruktur di wilayah rawan bencana.
Proyek ini ditargetkan selesai pada tahun 2027. WIKA memiliki peran krusial dalam pembangunan infrastruktur vital ini.
Pekerjaan Utama WIKA: Pembangunan Rumah Pompa Tenggang Baru
Pekerjaan utama WIKA dalam proyek ini adalah konstruksi Rumah Pompa Tenggang Baru. Hal ini meliputi pengadaan dan pemasangan pompa yang canggih dan handal.
Proyek ini secara keseluruhan mencakup pembangunan dua Rumah Pompa. Rumah Pompa Eksisting akan diperkuat dengan enam unit pompa berkapasitas 2.000 liter/detik.
Rumah Pompa Baru akan dilengkapi dengan empat unit pompa berkapasitas 10.000 liter/detik dan tiga unit pompa berkapasitas 1.000 liter/detik. Sistem ini dirancang untuk mengatasi volume air yang signifikan saat terjadi banjir.
Teknologi Pompa Axial Line Shaft: Inovasi untuk Ketahanan Jangka Panjang
WIKA menerapkan teknologi Pompa Axial Line Shaft untuk memastikan ketahanan proyek terhadap risiko banjir jangka panjang. Pompa ini dirancang khusus agar tahan terhadap air sungai dan limbah.
Posisi motor dan mesin berada di atas dan di dalam bangunan. Hal ini meningkatkan umur pakai komponen dan mempermudah perawatan.
Desain ini juga meminimalkan biaya operasional. Ini menunjukkan komitmen WIKA untuk solusi yang efisien dan berkelanjutan.
Portofolio WIKA dalam Penanganan Banjir dan Kontribusi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Proyek ini menambah portofolio WIKA dalam bidang pengendalian banjir. WIKA memiliki pengalaman luas dalam proyek-proyek serupa di berbagai wilayah Indonesia.
Beberapa proyek sebelumnya termasuk Proyek Pompa Banjir Sentiong Jakarta, Proyek Pengendalian Banjir Kencing Drain di Jawa Tengah, Sodetan Ciliwung ke Kanal Banjir Timur di Jakarta, dan Proyek Pengendalian Banjir Kedunglarangan di Jawa Timur. Pengalaman ini menjadi aset berharga dalam pelaksanaan proyek di Semarang.
Agung Budi Waskito menegaskan bahwa proyek Pengendalian Banjir Paket 1 di Sringin ini merupakan kontribusi nyata WIKA terhadap pembangunan berkelanjutan. Infrastruktur ketahanan banjir dianggap sebagai investasi jangka panjang yang penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Investasi ini semakin relevan di tengah tantangan perubahan iklim dan urbanisasi yang terus meningkat.
Proyek ini bukan sekadar proyek konstruksi, tetapi juga investasi untuk masa depan yang lebih baik dan lebih aman bagi masyarakat Jawa Tengah, khususnya di wilayah Semarang. Dengan pengalaman dan teknologi terkini, WIKA berperan besar dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk masalah banjir di Indonesia.