Kebakaran hebat melanda Kampung Sayang Kulon, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat pada Sabtu lalu. Empat rumah dan sebuah masjid hangus dilalap si jago merah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kejadian ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan pencegahan kebakaran, khususnya di pemukiman padat penduduk. Peristiwa ini juga mengingatkan kita akan betapa cepatnya api dapat menyebar, terutama di lingkungan dengan bangunan yang berdekatan.
Respon Cepat Pemadam Kebakaran Cianjur
Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur langsung merespon laporan kebakaran tersebut. Tiga mobil pemadam kebakaran dan satu truk tangki air dikerahkan ke lokasi.
Koordinator Pemadam Kebakaran Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) 1 Cianjur, Reki Maulana, menjelaskan petugas sempat mengalami kesulitan mencapai lokasi karena berada di dalam gang sempit. Kondisi ini menyebabkan penambahan armada pemadam kebakaran dari berbagai titik.
Api sudah membesar ketika petugas tiba. Angin yang cukup kencang mempercepat penyebaran api ke bangunan di sekitarnya. Petugas bekerja keras untuk memadamkan api dan mencegahnya merambat lebih jauh.
Dugaan Penyebab Kebakaran dan Kerugian Materil
Diduga, kebakaran bermula dari kompor mini dan lilin yang dimainkan oleh seorang anak perempuan di dalam kamar. Api dengan cepat membesar dan merambat ke bangunan lain.
Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil ditaksir mencapai lebih dari Rp200 juta. Empat rumah dan satu masjid mengalami kerusakan parah akibat kebakaran.
Para penghuni rumah berhasil dievakuasi sebelum api membesar. Mereka kini mungkin menghadapi kesulitan untuk membangun kembali kehidupan mereka.
Imbauan Kewaspadaan dan Pencegahan
Reki Maulana mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran. Langkah-langkah pencegahan sangat penting untuk menghindari kejadian serupa.
Pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik di rumah sangat dianjurkan. Masyarakat juga harus mengawasi anak-anak saat bermain di sekitar rumah, terutama yang berkaitan dengan api dan benda-benda mudah terbakar.
Saksi mata, Irvan (38), menceritakan kepanikan warga saat melihat api membesar dari salah satu rumah. Rumah-rumah di kampung tersebut saling berdekatan, sehingga api cepat menyebar.
Keberhasilan petugas pemadam kebakaran memadamkan api sebelum merambat lebih luas patut diapresiasi. Namun, kejadian ini menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya kewaspadaan dan pencegahan kebakaran.
Kejadian ini juga menggarisbawahi pentingnya edukasi dan sosialisasi tentang bahaya kebakaran kepada masyarakat. Pengetahuan tentang pencegahan dan langkah-langkah evakuasi yang tepat sangat vital.
Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih waspada dan bertanggung jawab dalam mencegah kebakaran. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.