Shannon Evans II: Rekrutan Terakhir Satria Muda Perkuat Tim

Playmaker

Satria Muda Pertamina Jakarta terus memperkuat skuadnya menjelang babak playoffs Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Langkah terbaru mereka adalah merekrut point guard berpengalaman, Shannon Evans II, sebagai pemain asing ketiga dan terakhir mereka.

Kehadiran Evans melengkapi dua pemain asing lainnya, Amine Noua dan Artem Pustovyi, yang telah lebih dulu bergabung dalam beberapa pekan terakhir. Strategi ini menunjukkan keseriusan Satria Muda dalam menghadapi persaingan ketat di babak playoffs yang akan dimulai pada 26 Juni mendatang.

Shannon Evans II: Amunisi Baru Satria Muda di Playoff IBL 2025

Pemain berusia 30 tahun dengan darah Amerika Serikat-Guinea ini diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi tim. Pelatih Youbel Sondakh mengungkapkan alasan di balik perekrutan Evans.

Menurut Youbel, Evans memiliki kemampuan di atas rata-rata dan sesuai dengan kebutuhan tim untuk menghadapi pertandingan-pertandingan krusial di playoffs. Selain itu, reputasi baik Evans juga menjadi pertimbangan penting.

Youbel menambahkan bahwa ia telah berkomunikasi dengan pelatih-pelatih yang pernah menangani Evans, dan mereka memberikan testimoni positif mengenai sikap dan profesionalisme pemain tersebut di lapangan.

Profil dan Prestasi Shannon Evans II

Shannon Evans II, atau yang akrab disapa Shannito, memiliki rekam jejak yang mentereng di berbagai liga basket Eropa.

Ia pernah membela klub-klub ternama seperti Real Betis, Valencia, Joventut Badalona, dan MoraBanc Andorra. Meskipun tak terpilih dalam NBA Draft 2018, Evans sempat merasakan atmosfer Summer League bersama Houston Rockets.

Prestasinya cukup membanggakan, termasuk terpilih sebagai second-team All-MAC (2015), All-Liga ACB Second Team (2022), dan Liga ACB Assist Leader (2022). Ia juga pernah bermain di EuroLeague bersama Valencia Basket.

Terakhir bermain untuk MoraBanc Andorra di Liga ACB musim 2024-2025, Evans mencatatkan rata-rata 12,9 poin, 2,8 rebound, 4,6 assist, dan 1,5 steal per pertandingan dalam 27 laga.

Strategi Satria Muda Menghadapi Playoffs

Perekrutan Evans juga merupakan bagian dari strategi Satria Muda untuk menggantikan peran Le’Bryan Nash yang telah dilepas oleh tim.

Dengan tinggi badan 1,85 meter, Evans diharapkan mampu mengisi posisi point guard dan meningkatkan performa tim secara keseluruhan. Kemampuannya dalam memberikan assist diyakini akan sangat membantu dalam memaksimalkan potensi pemain lain.

Kehadiran Evans bersama Amine Noua dan Artem Pustovyi diharapkan dapat membawa Satria Muda Pertamina Jakarta meraih hasil maksimal di babak playoffs IBL 2025. Kombinasi pemain lokal dan asing yang solid menjadi kunci sukses strategi ini.

Langkah Satria Muda merekrut pemain asing berkualitas tinggi menjelang playoffs menunjukkan komitmen mereka untuk bersaing memperebutkan gelar juara. Kita nantikan kiprah Evans bersama Satria Muda di babak selanjutnya.

Popular Post

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Berita

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Beredar kabar di media sosial tentang bantuan dana senilai Rp 150 juta dari Kerajaan Brunei Darussalam. Klaim ini tersebar luas ...

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Berita

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya, Brigitte Macron, ke Indonesia pada Mei 2025 menarik perhatian publik. Kehadiran mereka, khususnya ...

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Berita

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menggambarkan kondisi di India setelah serangan dari Pakistan. Klaim tersebut telah dibantah ...

Guardiola Tolak Jabat Tangan? Bukan Delegasi Israel

Berita

Guardiola Tolak Jabat Tangan? Bukan Delegasi Israel

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim manajer Manchester City, Pep Guardiola, menolak bersalaman dengan seorang delegasi Israel. Klaim ...

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Berita

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Beredar video di media sosial yang mengklaim Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dirawat di rumah sakit pada awal Juni 2025. ...

Waspada! Hoaks Rekrutmen Relawan Baznas Idul Adha 2025

Berita

Waspada! Hoaks Rekrutmen Relawan Baznas Idul Adha 2025

Waspada! Tawaran Kerja Relawan Baznas Idul Adha 2025 Adalah Hoaks Beredar luas di media sosial tawaran menarik berupa rekrutmen relawan ...