Rahasia Juara Dunia: Zaydan Kariim Belajar dari Sang Legenda Floret

Playmaker

Petarung Muda Indonesia Belajar dari Juara Dunia di Kejuaraan Anggar Asia 2025

Kejuaraan Anggar Asia 2025 di Nusa Dua, Bali, memberikan pengalaman berharga bagi atlet anggar Indonesia, khususnya Zaydan Kariim. Ia berkesempatan berhadapan langsung dengan peringkat satu dunia, Ka Long Cheung, di babak penyisihan nomor floret perorangan putra. Meskipun tak meraih kemenangan, pertemuan ini justru menjadi pembelajaran berharga bagi atlet muda berbakat ini.

Menggali Ilmu dari Sang Juara

Zaydan Kariim, atlet muda berusia 19 tahun asal Jawa Timur, mengaku banyak belajar dari Ka Long Cheung. Ia mengungkapkan strategi kunci yang dipelajarinya dari atlet asal Hong Kong tersebut.

Pengalaman berhadapan dengan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 ini sangat berharga. Zaydan fokus pada pengaturan jarak sebagai kunci mengalahkan lawan. Dengan mengendalikan jarak, ia bisa membuat lawan melakukan kesalahan (blunder) dan mengganggu konsentrasi mereka.

Kecepatan dan teknik menyerang Ka Long Cheung juga menjadi fokus pembelajaran Zaydan. Ia mengakui perbedaan yang signifikan antara kemampuannya dengan atlet kelas dunia tersebut, terutama dalam kecepatan gerakan tangan dan teknik serangan.

Tantangan di Babak Penyisihan

Sayangnya, Zaydan gagal meraih poin kemenangan dalam lima pertandingan penyisihan. Hal ini mengakibatkan ia gagal lolos ke babak eliminasi 64 besar.

Tidak hanya Zaydan, beberapa atlet Indonesia lainnya seperti Filzah Zidqi, Aldo Pratama Arjoni, dan Satriana Dennis Ariadinata juga terhenti di babak penyisihan. Total 71 atlet floret putra dari berbagai negara berpartisipasi dalam kejuaraan ini.

Aldo Pratama mengakui hasil penyisihan tersebut tidak sesuai harapan. Sementara Satriana Dennis, yang sedang dalam masa pemulihan pernapasan, menyatakan telah berjuang maksimal. Meskipun demikian, ia tetap memandang kejuaraan ini sebagai ajang untuk mengukur kemampuannya.

Harapan dan Evaluasi Tim Pelatih

Hingga hari ketiga pukul 12.00 WITA, tidak ada atlet Indonesia yang berhasil menembus 32 besar. Namun, pelatih Floret Anggar Indonesia, Sunandar, mengungkapkan bahwa tim pelatih tidak memberikan target khusus kepada para atlet.

Sunandar menekankan pentingnya pengalaman bertanding melawan atlet-atlet kelas dunia untuk meningkatkan kemampuan para atlet muda Indonesia. Ia berharap kesempatan berlaga di kejuaraan internasional ini akan meningkatkan jam terbang dan pengalaman mereka.

Indonesia menurunkan 25 atlet dalam Kejuaraan Anggar Asia 2025 yang berlangsung dari 17 hingga 22 Juni. Kejuaraan ini menjadi batu loncatan penting bagi pengembangan atlet anggar Indonesia menuju prestasi yang lebih tinggi di kancah internasional. Meskipun hasil belum sesuai target, pengalaman berharga yang didapat atlet muda Indonesia, seperti Zaydan Kariim, akan menjadi modal berharga untuk masa depan. Mereka telah belajar banyak dari atlet-atlet terbaik dunia, dan ini akan menjadi bekal penting dalam perjalanan karir mereka sebagai atlet anggar profesional.

Popular Post

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Berita

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Beredar kabar di media sosial tentang bantuan dana senilai Rp 150 juta dari Kerajaan Brunei Darussalam. Klaim ini tersebar luas ...

Harga Beras Terbaru Hari Ini: Cek Daftar Harga Seluruh Indonesia

Gaya Hidup

Harga Beras Terbaru Hari Ini: Cek Daftar Harga Seluruh Indonesia

Harga Beras 1 Kg Hari Ini: Update Terbaru 10 Juni 2025 Harga beras, sebagai kebutuhan pokok sehari-hari, selalu menjadi perhatian ...

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Berita

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Beredar video di media sosial yang mengklaim Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dirawat di rumah sakit pada awal Juni 2025. ...

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Berita

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menggambarkan kondisi di India setelah serangan dari Pakistan. Klaim tersebut telah dibantah ...

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Berita

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya, Brigitte Macron, ke Indonesia pada Mei 2025 menarik perhatian publik. Kehadiran mereka, khususnya ...

Arya Mohan & Nicole Rossi: Misteri Sinetron Asmara Gen Z Terungkap

Gaya Hidup

Arya Mohan & Nicole Rossi: Misteri Sinetron Asmara Gen Z Terungkap

Sinetron Asmara Gen Z yang tayang di SCTV semakin menarik perhatian penonton dengan alur cerita yang kompleks dan penuh misteri. ...