Botafogo, klub sepak bola asal Brasil, menciptakan kejutan besar di Piala Dunia Antarklub 2025. Mereka berhasil mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG), juara Liga Champions 2024/2025, dengan skor tipis 1-0 di Rose Bowl, Jumat (20/6/2025).
Kemenangan ini diraih berkat gol tunggal Igor Jesus. Botafogo tampil taktis dan efektif meski secara penguasaan bola kalah jauh dari PSG.
Dominasi PSG dan Taktik Cerdik Botafogo
Statistik pertandingan menunjukkan dominasi PSG yang cukup signifikan. Mereka menguasai bola hingga 74,6 persen, jauh meninggalkan Botafogo yang hanya 25,4 persen.
PSG juga melepaskan 16 tembakan, dua di antaranya tepat sasaran. Botafogo lebih efisien dengan empat tembakan, semuanya mengarah ke gawang.
Meskipun kalah penguasaan bola dan jumlah tembakan, Botafogo mampu memanfaatkan peluang dengan efektif berkat strategi bermain yang solid.
Rahasia Kemenangan Botafogo: Kerja Sama Tim
Pelatih Botafogo, Renato Paiva, memuji kekuatan PSG sebagai tim yang luar biasa dan menjadi pelajaran berharga bagi sepak bola modern.
Namun, Paiva mengungkapkan kunci kemenangan timnya terletak pada kerja sama tim yang solid, baik dalam menyerang maupun bertahan.
Ia menekankan pentingnya setiap pemain untuk bermain bersama, menikmati pertandingan, dan saling mendukung.
Strategi ini terbukti efektif dalam menghadapi tekanan dari tim sekuat PSG.
Botafogo Menuju Babak 16 Besar
Kemenangan atas PSG menempatkan Botafogo di puncak klasemen Grup B Piala Dunia Antarklub 2025 dengan enam poin.
Pada pertandingan terakhir melawan Atletico Madrid pada 24 Juni 2025, Botafogo hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup.
PSG dan Atletico Madrid masing-masing mengoleksi tiga poin, sementara Seattle Sounders sudah tersingkir setelah menelan dua kekalahan.
Pertandingan terakhir Botafogo melawan Atletico Madrid akan menjadi laga penentuan untuk memastikan tempat mereka di babak selanjutnya.
Keberhasilan Botafogo mengalahkan PSG menjadi bukti bahwa kerja sama tim dan strategi yang tepat dapat mengatasi perbedaan kemampuan individu dan penguasaan bola. Botafogo membuktikan bahwa semangat juang dan kekompakan mampu membawa mereka meraih kemenangan gemilang di panggung dunia.
