Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzzammil Yusuf, baru-baru ini mengumumkan rencana silaturahmi pengurus baru PKS dengan sejumlah tokoh nasional. Salah satu tokoh yang akan dikunjungi adalah Anies Baswedan. Muzzammil menekankan pentingnya silaturahmi ini untuk membangun sinergi dan kemajuan bangsa.
Anies Baswedan, menurut Muzzammil, merupakan bagian integral dari keluarga besar PKS dan figur penting dalam pembangunan Indonesia. Pertemuan ini akan menjadi wujud nyata komitmen PKS dalam menjalin kerja sama untuk kepentingan negara.
PKS dan Anies Baswedan: Jalinan Silaturahmi yang Berkelanjutan
Pengurus baru PKS akan segera bertemu dengan Anies Baswedan. Hal ini disampaikan Muzzammil Yusuf setelah menghadiri acara di Kantor DPTP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (7/6/2025). Pernyataan ini sekaligus menjawab pertanyaan wartawan mengenai hubungan PKS dan Anies Baswedan pasca Pilpres 2024.
Kedekatan Anies Baswedan dengan PKS selama Pilpres 2024 memang sudah diketahui publik. Silaturahmi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi dan sinergi antara kedua pihak demi kemajuan bangsa.
Sinergi Antar Tokoh Bangsa: Kunci Kemajuan Indonesia
Muzzammil Yusuf melihat sinergi antar tokoh bangsa sebagai kunci utama pembangunan Indonesia. Kolaborasi lintas kekuatan politik dianggap sangat penting dan sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto.
PKS meyakini bahwa persatuan dan kolaborasi, baik antar generasi maupun lintas ideologi, akan menghasilkan kekuatan besar untuk memajukan Indonesia. Hal ini juga menjadi salah satu fokus utama PKS di bawah kepemimpinan baru.
PKS Matangkan Strategi Politik Pasca Pilpres 2024
Selain Anies Baswedan, PKS juga akan menemui Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, dan pimpinan partai politik lainnya. Sekretaris Jenderal PKS, Muhammad Kholid, mengungkapkan hal tersebut.
PKS saat ini tengah mengatur jadwal pertemuan dengan Prabowo Subianto. Pertemuan dengan tokoh-tokoh bangsa dan pimpinan partai politik lainnya juga tengah direncanakan. Langkah ini menunjukan strategi politik PKS yang lebih terbuka dan dinamis.
Susunan Pengurus Baru PKS 2025-2030
PKS telah merilis susunan lengkap Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) periode 2025-2030. Berikut daftar lengkapnya:
- Ketua Majelis Syura: Mohamad Sohibul Iman
- Wakil Ketua Majelis Syura: Ahmad Syaikhu, Suharna Surapranata, Aunur Rafiq Shaleh Tamhid
- Sekretaris Majelis Syura: Suswono
- Ketua Majelis Pertimbangan Pusat: Mulyanto
- Ketua Dewan Syariah Pusat: Muslih Abdul Karim
- Presiden PKS: Al Muzzammil Yusuf
- Sekretaris Jenderal: Muhammad Kholid
- Bendahara Umum: Noerhadi
- Kepala KSP PKS: Pipin Sopian
Komposisi pengurus baru ini diharapkan dapat membawa PKS pada arah yang lebih progresif dan responsif terhadap dinamika politik nasional. Pertemuan dengan berbagai tokoh nasional menjadi salah satu wujud nyata komitmen tersebut.
Pertemuan-pertemuan yang direncanakan oleh PKS menunjukan komitmen partai dalam membangun sinergi dan kolaborasi untuk kemajuan Indonesia. Langkah ini juga mencerminkan adaptasi PKS terhadap dinamika politik pasca Pilpres 2024 dengan tetap mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan demikian, PKS berharap dapat berkontribusi secara maksimal dalam pembangunan Indonesia ke depan.