Manchester City mengawali kiprahnya di Piala Dunia Antarklub 2025 dengan kemenangan meyakinkan. Tim asuhan Pep Guardiola sukses mengalahkan Wydad AC dengan skor 2-0 dalam laga pembuka Grup G di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Kamis (19/6/2025) dini hari WIB. Kemenangan ini diraih di tengah cuaca panas dan lembap.
Pertandingan berjalan dengan baik bagi Man City. Dua gol cepat di babak pertama menjadi kunci kemenangan. Phil Foden mencetak gol pembuka, disusul kemudian oleh Jeremy Doku. Keunggulan dua gol ini berhasil dipertahankan hingga peluit panjang berbunyi.
Kemenangan Perdana di Tengah Cuaca Panas
Suhu panas dan kelembapan tinggi di Philadelphia tak menyurutkan semangat Man City. Mereka tetap tampil solid dan mampu menguasai jalannya pertandingan.
Guardiola mengakui laga pertama selalu krusial. Apalagi banyak pemain baru yang melakoni debut kompetitif. Tijjani Reijnders dan Rayan Cherki misalnya. Kedua pemain ini mendapat kesempatan menunjukkan kemampuannya di turnamen bergengsi ini.
Guardiola juga menyoroti beberapa kesalahan sederhana yang dilakukan timnya. Kehilangan bola sederhana membuat transisi serangan Wydad AC menjadi mudah.
Meski demikian, Guardiola tetap melihat banyak hal positif dari penampilan timnya. Tiga poin penting telah diraih di laga perdana.
Penampilan Gemilang Phil Foden dan Pujian Guardiola
Phil Foden menjadi bintang kemenangan Man City. Ia mencetak satu gol dan satu assist. Penampilan gemilangnya membuatnya terpilih sebagai pemain terbaik pertandingan.
Guardiola memberikan pujian khusus untuk Foden. Umpan terobosan Foden untuk gol kedua dinilai sangat brilian.
Guardiola juga memuji performa beberapa pemain lain. Vitor Reis dan Nathan Aké, yang baru pulih dari cedera, menunjukkan permainan yang bagus. Keduanya kembali mendapat kesempatan bermain setelah lama menepi.
Peran Penting Pemain yang Kembali dari Cedera
Kembalinya pemain-pemain kunci yang pulih dari cedera menjadi nilai tambah bagi Man City. Nathan Ake, misalnya, menunjukkan performa apik setelah melewati masa pemulihan yang panjang.
Peran pemain berpengalaman pun tetap penting. Mereka membantu pemain baru beradaptasi dengan cepat. Koordinasi dan kerja sama tim yang baik menjadi kunci kesuksesan Man City.
Guardiola menekankan pentingnya memberikan menit bermain kepada semua pemain. Hal ini penting agar mereka kembali ke performa terbaik.
Rotasi Pemain di Laga Berikutnya
Guardiola memastikan akan melakukan rotasi pemain di laga selanjutnya. Ia berencana memainkan sepuluh pemain baru.
Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi semua pemain. Selain itu, rotasi pemain juga bertujuan untuk menjaga kondisi fisik pemain inti.
Strategi rotasi ini menunjukkan kepercayaan diri Guardiola. Ia yakin skuad Man City memiliki kedalaman pemain yang mumpuni.
Dengan kemenangan ini, Man City membuka peluang besar untuk lolos dari fase grup. Mereka menargetkan untuk menjadi juara grup di Piala Dunia Antarklub 2025. Guardiola optimis timnya mampu bersaing di turnamen bergengsi dengan format baru ini. Man City menatap laga-laga berikutnya dengan penuh optimisme dan persiapan yang matang.