Kamis, 17 Juli 2025, menjadi hari yang cukup ramai di dunia berita Indonesia. Sejumlah peristiwa penting terjadi, mulai dari pemeriksaan saksi dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Ridwan Kamil, hingga komunikasi intens antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Berikut rangkuman lengkapnya.
Selain itu, Kejaksaan Agung juga melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan bagi sejumlah pejabat eselon II dan Kepala Kejaksaan Tinggi. Peristiwa-peristiwa ini menjadi topik pembicaraan hangat dan menarik perhatian publik luas.
Polisi Periksa Model Dewasa Lisa Mariana Terkait Laporan Ridwan Kamil
Model dewasa Lisa Mariana memenuhi panggilan sebagai saksi dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Ridwan Kamil. Pemeriksaan berlangsung di Bareskrim Polri.
Ia datang dengan gaya yang cukup mencolok, mengenakan kacamata dan *dress* hitam ketat yang dipadukan dengan jaket hijau army panjang. Penasihat hukumnya, Jonboy Nababan, mendampinginya selama pemeriksaan.
Lisa Mariana tiba di Gedung Bareskrim Polri pukul 11.11 WIB dan menyatakan kesiapannya untuk menjalani pemeriksaan. “Harus siap dong, selalu siap,” ujarnya di Bareskrim Polri.
Pemeriksaan Lisa Mariana diharapkan dapat memberikan klarifikasi atas dugaan pencemaran nama baik tersebut. Proses hukum akan terus berlanjut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Komunikasi Intens Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Donald Trump Bahas Tarif Impor AS
Presiden Prabowo Subianto melakukan komunikasi langsung dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump melalui sambungan telepon pada Selasa malam, 15 Juli 2025.
Percakapan yang berlangsung selama 17 menit tersebut difokuskan pada negosiasi kebijakan tarif impor AS terhadap produk-produk Indonesia.
Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menjelaskan bahwa pembicaraan tersebut berlangsung serius namun tetap penuh keakraban. Percakapan terjadi saat Presiden Prabowo berada di Eropa untuk kunjungan kenegaraan.
Negosiasi tarif impor ini merupakan bagian penting dari hubungan ekonomi bilateral Indonesia dan Amerika Serikat. Hasil dari negosiasi ini akan berdampak signifikan terhadap perekonomian Indonesia.
Jaksa Agung Lantik 34 Pejabat Eselon II dan Kajati, Termasuk Direktur Penyidikan Jampidsus
Jaksa Agung ST Burhanuddin melantik dan mengambil sumpah jabatan 34 pejabat di lingkungan Kejaksaan Agung pada Rabu, 16 Juli 2025.
Pelantikan ini meliputi rotasi dan promosi pejabat eselon II serta Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) di berbagai daerah di Indonesia.
Burhanuddin menjelaskan bahwa pergantian pejabat ini merupakan strategi penyegaran organisasi dan peningkatan kinerja. Hal ini dinilai penting untuk mendukung visi dan misi Kejaksaan Agung.
Salah satu posisi strategis yang mengalami perubahan adalah Direktur Penyidikan (Dirdik) pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus). Nurcahyo Jungkung Madyo menggantikan Abdul Qohar yang kini menjabat sebagai Kajati Sulawesi Tenggara.
Pergantian pejabat ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja Kejaksaan Agung dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Publik berharap adanya peningkatan kinerja dan transparansi di tubuh Kejaksaan Agung.
Ketiga berita utama ini mencerminkan dinamika politik dan hukum di Indonesia pada pertengahan Juli 2025. Perkembangan selanjutnya dari masing-masing kasus tentu akan tetap menarik untuk diikuti dan menjadi perhatian publik. Peran serta media massa dalam memberikan informasi yang akurat dan terpercaya sangat krusial dalam menunjang transparansi dan akuntabilitas pemerintahan.
