Keadaan ekonomi saat ini dirasakan sulit oleh berbagai generasi, mulai dari Gen X, Milenial, hingga Gen Z. Survei YouGov Indonesia menunjukkan peningkatan pengeluaran yang signifikan dalam setahun terakhir.
Peningkatan ini berdampak pada berbagai aspek kehidupan, memaksa setiap generasi untuk melakukan penyesuaian pengeluaran.
Lonjakan Pengeluaran Rumah Tangga di Semua Generasi
Sebanyak 50% responden survei YouGov Indonesia melaporkan kenaikan pengeluaran rumah tangga.
Kebutuhan pokok menyumbang 34% dari kenaikan tersebut, diikuti pendidikan (25%) dan tabungan (24%).
Generasi X mengalami peningkatan pengeluaran serupa, bahkan lebih tinggi dari yang diperkirakan.
Milenial menunjukkan peningkatan pengeluaran yang cukup signifikan dalam 12 bulan terakhir.
Gen Z, berbeda dengan generasi sebelumnya, mengalokasikan pengeluaran lebih besar untuk gaya hidup, seperti kecantikan dan fesyen.
Mereka cenderung memprioritaskan kebutuhan personal dibanding kebutuhan pokok.
Strategi Mengatasi Kenaikan Pengeluaran
Untuk mengatasi pengeluaran yang membengkak, setiap generasi menerapkan strategi berbeda.
Gen Z lebih banyak memangkas pengeluaran di kategori dasar seperti layanan kesehatan dan kebutuhan pokok.
Sementara Gen X dan Milenial lebih banyak mengurangi aktivitas konsumtif, seperti makan di luar dan hiburan.
Milenial juga cenderung mengurangi pengeluaran untuk makanan siap saji dan perjalanan internasional.
Peningkatan Penggunaan Pinjaman Online dan Layanan Keuangan
Survei menunjukkan peningkatan penggunaan pinjaman untuk mengatasi kesulitan ekonomi.
Sebanyak 36% responden meningkatkan pinjaman di aplikasi pinjaman online (pinjol).
Penggunaan paylater juga meningkat, dengan 27% responden melaporkan peningkatan pinjaman.
Pinjaman bank juga mengalami peningkatan, dengan 28% responden melaporkan peningkatan jumlah pinjaman.
Gen X dan Milenial lebih memilih meminjam uang dari teman atau keluarga.
Gen Z lebih cenderung menggunakan produk layanan keuangan seperti kartu kredit.
Meskipun peningkatan penggunaan pinjaman, 70% responden menyatakan mampu membayar tepat waktu.
Namun, 20% mengalami keterlambatan pembayaran, dan 10% hanya mampu melunasi setengahnya.
Data survei YouGov Indonesia yang melibatkan 2.067 responden berusia di atas 18 tahun dan telah memiliki pinjaman dalam setahun terakhir ini memberikan gambaran nyata mengenai dampak ekonomi terhadap berbagai generasi. Meskipun sebagian besar mampu mengelola keuangan dengan baik, peningkatan penggunaan pinjaman dan strategi penghematan yang berbeda antar generasi menunjukkan perlunya perencanaan keuangan yang lebih matang di masa mendatang.