Pemain Chelsea, Nicolas Jackson, kembali menjadi pusat perhatian setelah menerima kartu merah dalam pertandingan Piala Dunia Antarklub melawan Flamengo. Insiden ini terjadi hanya empat menit setelah ia masuk sebagai pemain pengganti, mencoreng penampilannya dan kontribusi tim di laga tersebut.
Chelsea akhirnya menelan kekalahan 1-3 dari Flamengo di laga Grup D yang berlangsung pada Sabtu dini hari WIB, 21 Juni 2025. Gol cepat Pedro Neto sempat memberikan secercah harapan bagi Chelsea, namun Flamengo berhasil membalikkan keadaan di babak kedua.
Pelanggaran Keras dan Kartu Merah Kedua
Kartu merah langsung diberikan kepada Jackson akibat tekel keras terhadap pemain Flamengo, Ayrton Lucas. Ini merupakan kartu merah kedua yang diterimanya dalam kurun waktu satu bulan terakhir.
Pelanggaran tersebut terjadi di tengah situasi Chelsea yang sudah tertinggal, semakin memperburuk keadaan bagi tim London tersebut. Manajer Chelsea, Enzo Maresca, menunjukkan sikap hati-hati dalam menanggapi insiden ini.
Bukan karena Persaingan Internal
Muncul spekulasi bahwa kartu merah Jackson mungkin terkait dengan persaingan internal di tim, khususnya dengan kedatangan striker muda Liam Delap dari Ipswich Town. Delap bahkan tampil sebagai starter dalam pertandingan melawan Flamengo.
Namun, Maresca tegas membantah hal tersebut. Ia menekankan bahwa kartu merah Jackson murni karena pelanggaran yang dilakukannya dan tidak ada kaitannya dengan persaingan pemain.
Maresca menjelaskan bahwa kartu merah pertama Jackson didapat saat melawan Newcastle, jauh sebelum Delap bergabung dengan Chelsea. Jackson, menurut Maresca, bertanggung jawab penuh atas tindakannya.
Dukungan dan Peringatan dari Cucurella
Marc Cucurella, bek Chelsea, memberikan dukungan kepada Jackson namun juga mengingatkannya untuk belajar dari kesalahan. Ia mengakui kualitas tinggi yang dimiliki Jackson, tetapi menekankan pentingnya peningkatan kedewasaan dalam bermain.
Cucurella mengungkapkan bahwa Jackson merasa sangat sedih atas kejadian tersebut dan telah meminta maaf kepada seluruh anggota tim. Meskipun Jackson adalah pemain penting bagi Chelsea, Cucurella menegaskan bahwa ini merupakan bagian dari proses pembelajaran bagi pemain muda.
Ia menambahkan bahwa meskipun Jackson akan absen dalam beberapa pertandingan mendatang karena kartu merah tersebut, kejadian ini adalah pelajaran berharga bagi pemain muda yang berbakat tersebut untuk meningkatkan disiplin dan kontrol emosi di lapangan.
Kejadian ini menjadi sorotan bagi Chelsea, mengingatkan pentingnya kedisiplinan dan kontrol emosi di lapangan. Meskipun Jackson memiliki potensi besar, ia harus belajar dari kesalahan ini untuk meningkatkan kariernya.
Sementara itu, kekalahan dari Flamengo juga menjadi evaluasi tersendiri bagi Chelsea dalam menghadapi kompetisi Piala Dunia Antarklub. Tim perlu memperbaiki strategi dan kerja sama tim untuk menghadapi laga selanjutnya.