Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini akan potensi banjir pesisir (rob) di Jakarta. Peringatan ini berlaku hingga akhir Juli 2025, mengingatkan warga yang tinggal di daerah pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan. Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana ini.
Peringatan dini ini dikeluarkan menyusul prediksi peningkatan ketinggian air laut. Fenomena astronomis, seperti fase perigee (jarak terdekat bumi-bulan) pada 20 Juli dan fase bulan baru pada 24 Juli, diprediksi akan meningkatkan potensi genangan di wilayah pesisir Jakarta.
Peringatan Banjir Rob di Jakarta hingga Akhir Juli 2025
BPBD DKI Jakarta telah memberikan peringatan resmi terkait potensi banjir rob yang akan melanda wilayah pesisir Jakarta. Peringatan ini berlaku mulai 18 Juli hingga 27 Juli 2025. Warga diimbau untuk selalu waspada dan memantau perkembangan situasi terkini.
Wilayah pesisir Jakarta rawan terhadap dampak pasang air laut yang tinggi. Oleh karena itu, langkah antisipasi dan kesiapsiagaan menjadi sangat penting untuk meminimalisir kerugian.
12 Wilayah Pesisir Jakarta yang Berpotensi Terdampak Banjir Rob
Sebanyak 12 wilayah di pesisir Jakarta diprediksi akan terdampak banjir rob. Wilayah-wilayah tersebut meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok, dan Kepulauan Seribu.
Masyarakat yang tinggal di wilayah-wilayah tersebut dihimbau untuk selalu waspada dan siaga. Penting untuk memperhatikan perkembangan situasi dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
Langkah Antisipasi Banjir Rob
Beberapa langkah antisipasi yang dapat dilakukan warga untuk menghadapi potensi banjir rob antara lain:
- Selalu memantau informasi terkini dari BPBD DKI Jakarta dan media resmi lainnya. Informasi akurat sangat penting untuk kesiapsiagaan.
- Memastikan saluran air di sekitar rumah tetap bersih dan lancar. Hal ini membantu mengurangi genangan air.
- Menyiapkan barang-barang penting dan dokumen penting di tempat yang aman. Penting untuk mengantisipasi kemungkinan evakuasi.
- Mengetahui titik-titik evakuasi terdekat dan jalur evakuasi yang aman. Ketahui rute tercepat dan aman untuk menuju tempat aman.
Layanan Darurat Jakarta Siaga
Dalam situasi darurat, masyarakat dapat menghubungi layanan Jakarta Siaga melalui nomor telepon 112. Layanan ini tersedia 24 jam penuh dan gratis.
Layanan Jakarta Siaga menyediakan respon cepat dan bantuan dalam berbagai situasi darurat, termasuk bencana alam seperti banjir rob. Jangan ragu untuk menghubungi layanan ini jika dibutuhkan.
Penting bagi warga Jakarta, terutama yang bermukim di wilayah pesisir, untuk tetap waspada dan proaktif dalam menghadapi potensi banjir rob. Dengan kesiapsiagaan dan kerja sama yang baik antara masyarakat dan pemerintah, dampak negatif dari banjir rob dapat diminimalisir. Selalu perhatikan informasi terkini dari BPBD DKI Jakarta dan selalu siap siaga menghadapi potensi bencana alam. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu warga Jakarta dalam menghadapi potensi banjir rob.
