Harga Beras 1 Kg Hari Ini: Update Terbaru 10 Juni 2025
Harga beras, sebagai kebutuhan pokok sehari-hari, selalu menjadi perhatian utama masyarakat. Fluktuasi harga dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk jenis beras, lokasi penjualan, dan bahkan musim panen. Memahami kisaran harga terkini sangat penting untuk perencanaan keuangan rumah tangga. Artikel ini memberikan informasi terkini harga beras per kilogram pada tanggal 10 Juni 2025, berdasarkan data dari berbagai sumber terpercaya.
Informasi harga ini diharapkan dapat membantu Anda dalam mengatur pengeluaran dan membuat keputusan pembelian yang lebih bijak. Dengan membandingkan harga dari berbagai sumber, Anda dapat menemukan beras terbaik yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran keluarga.
Harga Beras Premium
Harga beras premium di Indonesia bervariasi tergantung daerah. Secara nasional, harga rata-rata beras premium mencapai Rp 15.781 per kilogram menurut data resmi Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Namun, harga di tingkat daerah bisa berbeda cukup signifikan. Di Yogyakarta, misalnya, harga rata-rata beras premium lebih rendah, sekitar Rp 14.059 per kg. Sementara di Banten, harga rata-ratanya berada di angka Rp 14.375 per kg. Perbedaan ini menunjukkan pentingnya mengecek harga di pasar lokal.
Harga Beras Medium
Beras medium merupakan pilihan utama banyak keluarga karena harganya yang lebih terjangkau. Harga terendah beras medium pada 10 Juni 2025 diperkirakan sekitar Rp 13.929 per kg.
Namun, ketersediaan beras dengan harga tersebut dapat bervariasi antar daerah. Sebagai contoh, di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, harga beras medium tercatat Rp 13.018 per kg. Selalu lakukan pengecekan harga di pasar atau toko terdekat untuk mendapatkan penawaran terbaik.
Harga Beras Lainnya dan Pertimbangan Pembelian
Selain beras premium dan medium, terdapat pula beras khusus dan organik dengan harga yang jauh lebih tinggi. Beras premium umumnya dijual dengan harga antara Rp 14.000 hingga Rp 18.000 per kg, bergantung pada merek dan kualitasnya.
Beras khusus, seperti beras porang yang dijual hingga Rp 209.900 per kg di platform online tertentu, memiliki harga yang sangat tinggi karena keunikan dan manfaat kesehatannya. Sementara itu, beras organik premium, yang dibudidayakan tanpa bahan kimia, bisa mencapai harga hingga Rp 417.900 per kg.
Harga beras organik cenderung lebih mahal karena proses budidayanya yang lebih rumit dan ramah lingkungan.
Pemilihan jenis beras sangat bergantung pada preferensi dan anggaran masing-masing konsumen.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Beras
Beberapa faktor utama yang menyebabkan perbedaan harga beras antara lain:
- Jenis beras: Beras premium, medium, dan khusus memiliki kualitas dan harga yang berbeda.
- Lokasi: Harga beras di daerah perkotaan biasanya lebih tinggi daripada di daerah pedesaan karena biaya distribusi.
- Musim panen: Harga beras cenderung turun saat musim panen dan naik saat pasokan terbatas.
- Kualitas: Beras dengan kualitas lebih baik, seperti beras organik, biasanya dijual dengan harga lebih tinggi.
Kesimpulannya, memantau harga beras secara berkala sangat penting bagi konsumen. Meskipun harga nasional memberikan gambaran umum, harga di tingkat lokal dapat bervariasi. Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan riset harga di pasar atau toko sekitar sebelum melakukan pembelian untuk mendapatkan harga terbaik dan kualitas yang sesuai dengan kebutuhan. Pertimbangkan juga faktor-faktor lain seperti jenis beras dan preferensi pribadi dalam pengambilan keputusan.