Festival Film Eropa 2025: 27 Negara, Karya Terbaik di Jakarta

Playmaker

Festival Film Eropa 2025: 27 Negara, Karya Terbaik di Jakarta
Sumber: Liputan6.com

Festival film tahunan Europe on Screen (EoS) kembali hadir di Indonesia. Menandai edisi ke-25, festival ini dibuka di Jakarta pada Jumat, 13 Juni 2025, dan berlangsung hingga 22 Juni 2025.

Sebagai festival film asing terlama di Indonesia, EoS 2025 menyuguhkan 55 film dari 27 negara Eropa di tujuh kota besar, yaitu Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, Surabaya, Sidoarjo, dan Yogyakarta. Semua film dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat.

Pembukaan EoS 2025 di Jakarta: Pertemuan Budaya Lewat Layar Lebar

Jakarta menjadi tuan rumah pembukaan EoS 2025. Bertempat di Goethehaus, rangkaian acara dimulai dengan pemutaran film dan diskusi. Suasana semarak terlihat dari antusiasme penonton yang memadati gedung.

Goethehaus dipilih sebagai lokasi pemutaran film dan diskusi di Jakarta. Hal ini memberikan suasana yang intim dan menarik bagi para penonton yang hadir.

“Spilt Milk” dan “Long Story Short”: Dua Film yang Membuka dan Menutup Hari Pertama

Film “Spilt Milk” asal Irlandia menjadi film pembuka EoS 2025 di Jakarta. Film berdurasi 90 menit ini menarik minat banyak penonton. Antusiasme tinggi terlihat dari kursi-kursi yang terisi penuh.

Kehadiran film independen dan internasional seperti “Spilt Milk” menjadi daya tarik tersendiri. Film-film semacam ini jarang diputar di bioskop Indonesia.

Sementara itu, film “Long Story Short” dari Jerman menutup rangkaian pemutaran hari pertama di Goethehaus. Film ini diputar pada pukul 19.30 WIB.

Kedua film tersebut mencerminkan keragaman perfilman Eropa yang disajikan oleh EoS 2025. Hal ini menunjukkan komitmen festival dalam memperkenalkan film-film berkualitas dari berbagai latar budaya.

Lebih dari Sekadar Hiburan: EoS 2025 sebagai Jembatan Antar Budaya

EoS 2025 tak hanya menawarkan hiburan semata. Festival ini juga berfungsi sebagai wadah pertukaran budaya yang unik.

Melalui pemutaran film dan sesi diskusi, EoS 2025 membangun interaksi lintas budaya di Indonesia. Para penonton dapat mengenal budaya Eropa melalui cerita-cerita yang disajikan dalam film.

Dengan menampilkan film-film dari berbagai negara, festival ini memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk memperluas wawasan dan pemahaman akan kekayaan budaya Eropa.

Sesi diskusi yang diadakan turut memperkaya pengalaman penonton. Diskusi ini memungkinkan terjadinya pertukaran ide dan pemikiran antar budaya.

Secara keseluruhan, Europe on Screen 2025 sukses menjadi platform yang menghubungkan budaya Indonesia dan Eropa. Hal ini menunjukkan pentingnya peran film sebagai media untuk mempromosikan pemahaman dan apresiasi antar bangsa.

Keberhasilan EoS 2025 dalam menarik minat penonton menunjukkan besarnya potensi film sebagai media untuk memperkaya pengalaman dan wawasan masyarakat Indonesia. Semoga EoS terus berkembang dan berkontribusi dalam menjembatani budaya Indonesia dan Eropa di tahun-tahun mendatang.

Popular Post

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Berita

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Beredar kabar di media sosial tentang bantuan dana senilai Rp 150 juta dari Kerajaan Brunei Darussalam. Klaim ini tersebar luas ...

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Berita

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya, Brigitte Macron, ke Indonesia pada Mei 2025 menarik perhatian publik. Kehadiran mereka, khususnya ...

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Berita

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menggambarkan kondisi di India setelah serangan dari Pakistan. Klaim tersebut telah dibantah ...

Guardiola Tolak Jabat Tangan? Bukan Delegasi Israel

Berita

Guardiola Tolak Jabat Tangan? Bukan Delegasi Israel

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim manajer Manchester City, Pep Guardiola, menolak bersalaman dengan seorang delegasi Israel. Klaim ...

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Berita

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Beredar video di media sosial yang mengklaim Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dirawat di rumah sakit pada awal Juni 2025. ...

Waspada! Hoaks Rekrutmen Relawan Baznas Idul Adha 2025

Berita

Waspada! Hoaks Rekrutmen Relawan Baznas Idul Adha 2025

Waspada! Tawaran Kerja Relawan Baznas Idul Adha 2025 Adalah Hoaks Beredar luas di media sosial tawaran menarik berupa rekrutmen relawan ...