Sebuah kecelakaan melibatkan kereta rel listrik (KRL) Commuter Line dan sebuah truk terjadi di perlintasan kereta api Pasar Induk Tanah Tinggi, Tangerang, pada pukul 05.10 WIB, Jumat pagi. Insiden ini mengakibatkan truk tersebut terpental dan menimpa dua sepeda motor.
Kejadian ini menyebabkan beberapa penumpang KRL harus dipindahkan ke kereta lain, dan masinis KRL dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan medis. Polisi sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.
Kronologi Kecelakaan KRL dan Truk di Tangerang
Kecelakaan bermula saat sebuah KRL Commuter Line yang melaju dari Tangerang menuju Jakarta menabrak sebuah truk di perlintasan kereta api. Truk yang dikemudikan oleh seorang sopir berinisial S terpental akibat benturan keras.
Akibatnya, truk tersebut menimpa dua sepeda motor yang sedang berada di dekat lokasi kejadian. Dua pengendara motor, MY dan I, mengalami luka-luka.
Sopir truk, S, mengalami luka di tangan kanan. Sementara itu, MY mengalami luka dalam dan I mengalami luka di kaki kanan. Sopir truk telah diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan. Sedangkan MY dan I masih menjalani perawatan di RS Sari Asih, Cipondoh, Tangerang.
Korban dan Kondisi Kesehatan
Ketiga korban kecelakaan tersebut telah mendapatkan perawatan medis. Sopir truk telah diperbolehkan pulang.
Kedua pengendara sepeda motor masih dirawat di rumah sakit. Pihak berwenang masih menyelidiki kondisi kesehatan mereka lebih lanjut.
Penyelidikan Penyebab Kecelakaan dan Dampaknya
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Belum ada keterangan resmi mengenai penyebabnya.
Akibat kecelakaan ini, perjalanan KRL Commuter Line sempat terganggu. Para penumpang KRL harus dipindahkan ke kereta lain.
KRL yang terlibat kecelakaan, bernomor 1907, mengalami kerusakan dan tidak dapat beroperasi. Masinis KRL juga mengalami cedera dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Manager Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, membenarkan informasi tersebut dan menyatakan bahwa pihak KAI Commuter turut memberikan dukungan kepada korban dan menangani dampak kecelakaan tersebut.
Insiden ini sekali lagi menyoroti pentingnya keselamatan di perlintasan kereta api. Baik pengendara kendaraan bermotor maupun pihak terkait perlu meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi peraturan lalu lintas untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Semoga para korban segera pulih dan pihak berwenang dapat segera menyelesaikan investigasi untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan.
