Aktor Devano Danendra, putra bungsu pedangdut Iis Dahlia, memilih cara unik untuk menghadapi kritik pedas netizen. Alih-alih mengabaikan komentar negatif, ia justru menggunakannya sebagai bahan pembelajaran untuk memperbaiki diri.
Devano mengaku membaca satu per satu komentar negatif tersebut untuk mengidentifikasi kekurangannya dan mengembangkan kemampuannya. Sikapnya ini menuai pujian dari sang ibunda.
Devano Danendra: Belajar dari Caci Maki Netizen
Devano mengungkapkan prosesnya menghadapi kritik melalui unggahan di akun Instagram pribadinya. Ia menyatakan bahwa kehidupan adalah sebuah proses pembelajaran. Baginya, menerima kritikan adalah bagian tak terpisahkan dari proses tersebut.
Ia menyadari bahwa tidak semua proses itu mudah dan nyaman. Namun, pengalaman dicaci maki justru menjadi pendorong baginya untuk bangkit dan berbenah.
Devano mengungkapkan telah membaca setiap kritikan untuk memahami apa yang perlu diubah dan diperbaiki. Ia menekankan bahwa tujuannya adalah untuk terus meningkatkan kualitas dirinya.
Dukungan dan Bangga dari Iis Dahlia
Iis Dahlia, sang ibunda, mengaku bangga dengan cara Devano menghadapi kritikan. Awalnya, Iis termasuk yang menyarankan Devano untuk mengabaikan komentar negatif netizen.
Namun, ia mengapresiasi keputusan Devano untuk menggunakan kritik sebagai motivasi perbaikan diri. Iis melihat kekuatan dan kematangan yang dimiliki putranya.
Perjalanan Karier Devano Danendra
Devano memulai kariernya di industri hiburan pada tahun 2017 sebagai penyanyi. Lagu-lagu seperti “Menyimpan Rasa” dan “Ini Aku” membuat namanya semakin dikenal.
Pada tahun 2018, ia memasuki dunia akting dengan membintangi film “Dear Nathan: Hello Salma”. Sejak saat itu, karier aktingnya semakin menanjak.
Beberapa film yang telah dibintanginya antara lain “MeloDylan”, “DoReMi & You”, “Malam Pencabut Nyawa”, “Perayaan Mati Rasa”, dan yang terbaru, “Gowok: Kamasutra Jawa” dimana ia berperan sebagai Kamandjaja.
Selain film, Devano juga aktif membintangi sejumlah web series, seperti “Teluk Alaska”, “My Nerd Girl” (season 1-3), “Antares Season 2”, “Bad Boys vs Crazy Girls”, dan “Zona Merah”.
Kini, Devano semakin matang sebagai seorang aktor dan telah mampu menangani hidupnya sendiri, termasuk tinggal di rumah sendiri.
Iis Dahlia melihat perkembangan positif pada diri Devano, baik dalam hal kepribadian maupun karier aktingnya. Ia mengharapkan Devano akan terus berkembang dan berprestasi.
Kisah Devano ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa kritikan bisa dijadikan motivasi untuk berkembang dan mencapai kesuksesan.
