Bank Jambi Kembalikan Rp7,1 Miliar, Nasabah Korban Bobol Rekening Lega

Playmaker

Bank Jambi Kembalikan Rp7,1 Miliar, Nasabah Korban Bobol Rekening Lega
Sumber: Kompas.com

Bank Jambi telah mengembalikan seluruh uang nasabah yang hilang akibat aksi penggelapan dana oleh mantan karyawannya, Refina. Pengakuan ini disampaikan oleh Direktur Utama Bank Jambi melalui Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Zulfikar. Proses pengembalian dana telah selesai pada tahun 2024.

Kejadian ini bermula dari laporan polisi terkait penggelapan dana nasabah yang mencapai Rp 7,1 miliar. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menekankan pentingnya pengembalian dana kepada para korban.

Kronologi Pembobolan Rekening Bank Jambi

Refina, mantan karyawan Bank Jambi cabang Kerinci yang bertugas sebagai analis kredit, ditangkap atas tuduhan melakukan pembobolan rekening nasabah. Aksinya memanfaatkan kepercayaan nasabah dan celah sistem keamanan bank.

Modus operandi Refina tergolong rapi. Dia memanfaatkan kepercayaan salah satu nasabah untuk melakukan penarikan uang, kemudian menggandakan aksinya dengan memalsukan tanda tangan nasabah lain.

Awalnya, Refina mengaku kepada teller bank bahwa ia diberi kuasa oleh nasabah untuk mengambil uang. Kepercayaan teller dan kurangnya verifikasi yang ketat menyebabkan aksi kejahatan ini berhasil dilakukan berulang kali.

Kasus ini terungkap setelah beberapa nasabah mempertanyakan pengajuan pinjaman yang tak kunjung cair, padahal dana tersebut telah dicairkan oleh Refina. Penyelidikan polisi mengungkap pemalsuan tanda tangan dan penyalahgunaan kepercayaan.

Jumlah Korban dan Besaran Kerugian

Jumlah korban pembobolan rekening ini beragam, termasuk 20 guru dan 4 anggota dewan. Total kerugian mencapai Rp 7,1 miliar.

Besaran kerugian yang dialami setiap nasabah bervariasi, mulai dari Rp 400 juta hingga Rp 1 miliar. Refina melakukan penarikan dana dari berbagai rekening nasabah secara bertahap.

Pihak Bank Jambi tidak merinci identitas korban, dengan alasan privasi nasabah. Namun, mereka memastikan bahwa seluruh dana yang hilang telah dikembalikan kepada pemiliknya.

Tindakan Bank Jambi dan Proses Hukum

Bank Jambi menegaskan komitmennya untuk mengembalikan kerugian nasabah. Mereka menyatakan bahwa tidak ada lagi nasabah yang mengajukan tuntutan terkait kasus ini.

Zulfikar, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank Jambi, menyebutkan bahwa proses pengembalian dana telah rampung pada tahun 2024. Namun, ia enggan merinci detail proses pengembalian tersebut.

Polisi telah menangkap Refina dan kasusnya sedang dalam proses hukum. Dia terancam hukuman penjara hingga 15 tahun. Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi Bank Jambi untuk memperketat sistem keamanan dan verifikasi transaksi.

Penyelidikan polisi menemukan bahwa Refina melakukan pemalsuan tanda tangan dan mengklaim bahwa ia diizinkan nasabah untuk menarik uang. Hal ini menunjukkan adanya kelemahan dalam prosedur verifikasi di Bank Jambi.

Kejadian ini menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam sistem perbankan. Perbaikan sistem keamanan dan pelatihan karyawan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan sangat diperlukan. Selain itu, pengawasan yang ketat dari pihak berwenang juga sangat penting untuk melindungi nasabah dari praktik penipuan.

Popular Post

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Berita

Waspada! Hoaks Dana Rp150 Juta Brunei, Modus Penipuan Baru

Beredar kabar di media sosial tentang bantuan dana senilai Rp 150 juta dari Kerajaan Brunei Darussalam. Klaim ini tersebar luas ...

Harga Beras Terbaru Hari Ini: Cek Daftar Harga Seluruh Indonesia

Gaya Hidup

Harga Beras Terbaru Hari Ini: Cek Daftar Harga Seluruh Indonesia

Harga Beras 1 Kg Hari Ini: Update Terbaru 10 Juni 2025 Harga beras, sebagai kebutuhan pokok sehari-hari, selalu menjadi perhatian ...

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Berita

Dedi Mulyadi Sakit: Klarifikasi Video Rumah Sakit 2022, Bukan 2025

Beredar video di media sosial yang mengklaim Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dirawat di rumah sakit pada awal Juni 2025. ...

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Berita

Philadelphia Kecelakaan Pesawat: Bukan Serangan Pakistan-India

Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menggambarkan kondisi di India setelah serangan dari Pakistan. Klaim tersebut telah dibantah ...

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Berita

Hoaks Istri Presiden Prancis Transgender: Fakta Mengejutkan Terungkap

Kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya, Brigitte Macron, ke Indonesia pada Mei 2025 menarik perhatian publik. Kehadiran mereka, khususnya ...

Arya Mohan & Nicole Rossi: Misteri Sinetron Asmara Gen Z Terungkap

Gaya Hidup

Arya Mohan & Nicole Rossi: Misteri Sinetron Asmara Gen Z Terungkap

Sinetron Asmara Gen Z yang tayang di SCTV semakin menarik perhatian penonton dengan alur cerita yang kompleks dan penuh misteri. ...