Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, melaju ke babak semifinal WTA 250 Libema Open 2025 di Hertogenbosch, Belanda. Keberhasilan ini diraih dengan cara yang tak terduga, berkat keputusan pasangan ganda Rumania, Elena-Gabriela Ruse/Magali Kempen, untuk mundur dari pertandingan perempat final. Aldila, yang berpasangan dengan petenis Jepang Eri Hozumi, pun otomatis mengamankan tempat di empat besar tanpa harus bertanding.
Kemenangan ini menambah catatan impresif Aldila di turnamen tersebut. Sebelumnya, ia telah menunjukkan performa yang solid, termasuk melewati laga sengit di babak pertama.
Jalan Mudah Menuju Semifinal
Pasangan unggulan keempat, Aldila/Hozumi, mendapatkan keuntungan besar dari keputusan mundurnya Ruse/Kempen. Ruse sendiri baru saja menyelesaikan pertandingan tunggal perempat final yang melelahkan melawan petenis Kanada, Carson Branstine, dengan skor 6-4, 6-3.
Dugaan kelelahan menjadi penyebab utama pengunduran diri Ruse/Kempen. Meskipun belum ada pernyataan resmi, kondisi fisik Ruse setelah pertandingan tunggal yang berat kemungkinan menjadi faktor penentu. Aldila dan Hozumi pun mengamankan tempat di semifinal tanpa perlu mengeluarkan keringat.
Tantangan Baru di Semifinal: Pertemuan dengan Rekan Lama
Di semifinal, Aldila/Hozumi akan menghadapi tantangan berat dari pasangan Irina Khromacheva/Fanny Stollar. Khromacheva/Stollar berhasil menyingkirkan Bianca Andreescu/Carson Branstine dengan skor 7-5, 6-3.
Yang menarik, Fanny Stollar adalah rekan duet Aldila di ajang Indian Wells tahun ini. Mereka sempat meraih kemenangan di babak pertama sebelum akhirnya tersingkir. Lebih jauh lagi, Aldila dan Fanny pernah meraih gelar juara bersama di ITF W60 Charleston, Amerika Serikat pada tahun 2021. Kini, mereka akan bertemu di sisi net yang berbeda.
Adaptasi Lapangan Rumput dan Chemistry yang Solid
Aldila mengungkapkan bahwa adaptasi dari lapangan tanah liat ke lapangan rumput berjalan lancar. Ia juga merasa memiliki chemistry yang baik dengan pasangannya, Eri Hozumi.
Hal ini terlihat dari perjuangan mereka di babak pertama. Aldila/Hozumi berhasil menaklukkan Oksana Kalashnikova/Elena Pridankina melalui pertandingan yang menegangkan dan berakhir dengan super tie-break panjang, dengan skor akhir 3-6, 6-4, 16-14. Kemenangan tersebut menunjukkan kekompakan dan kekuatan mereka sebagai pasangan ganda.
Harapan dan Antisipasi
Perjalanan Aldila di Libema Open 2025 sejauh ini sangat menjanjikan. Meskipun meraih tiket semifinal dengan cara yang tak biasa, tantangan sebenarnya baru akan dimulai. Pertandingan melawan Khromacheva/Stollar diprediksi akan menjadi laga yang sengit dan menarik untuk disaksikan. Aldila dan Hozumi akan berusaha keras untuk melanjutkan tren positif mereka dan meraih gelar juara. Keberhasilan mereka juga menjadi bukti nyata prestasi petenis putri Indonesia di kancah internasional. Keberhasilan Aldila di turnamen ini patut diapresiasi, dan menjadi bukti nyata peningkatan kualitas petenis Indonesia di level internasional. Ke depannya, diharapkan semakin banyak petenis Indonesia yang mampu menorehkan prestasi di ajang internasional.